Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganas

Kenali penyakit ganas ini sejak dini...

Publik Indonesia masih ramai membahas seluk beluk kanker pasca kematian Julia Perez. Kurang dari dua minggu ini, tiga kabar duka datang dari dunia selebriti yang semuanya disebabkan oleh kanker. Diawali wafatnya Yana Zein, kemudian Julia Perez delapan hari kemudian, dan Ferry Wijaya suami dari artis Ririn Ekawati.

Semua kanal-kanal berita online kemudian ramai mambahas tentang bahaya kanker dan gejala awalnya. Penderita kanker lainnya yang selama ini kurang disorot, mendadak dapat perhatian lebih.

Selain kanker serviks yang merenggut nyawa Julia Perez, 10 kanker berikut ini juga terkenal sebagai pembunuh ganas.

1. Kanker Otak

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganasazizanosman.com

Artis dan seniman Epy Kusnandar adalah seorang penderita kanker otak yang masih bertahan hingga kini. Kanker otak juga sering dibicarakan di sinetron dan FTV bersama leukemia. Kenapa kanker otak sering dibahas di serial televisi? Jawabannya, karena kanker otak relatif mudah menjangkiti siapa saja, termasuk anak-anak.

Dikutip dari alodokter.com, kanker otak diawali dengan terbentuknya tumor. Tapi tidak semua tumor yang terbentuk di otak bisa dikatakan sebagai kanker. Ada dua jenis tumor, yakni jinak dan ganas. Tumor ini terbentuk dari pertumbuhan sel-sel otak yang tidak wajar dan tidak terkendali.

Ganas atau tidaknya bisa dipengaruhi oleh sel penyusun otak itu sendiri, syaraf yang keluar-masuk, atau gangguan pada selaput pembungkus otak (meninges).

 Selain Epy Kusnandar, komedian Olga Syahputra juga menderita kelainan pada otak, berupa peradangan selaput otak atau meningitis hingga berujung kematian.

2. Kanker Paru-paru

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganassehatcenter.com

Kanker paru-paru telah merenggut nyawa komedian Dono dan Kasino Warkop, juga penyanyi senior Chrisye. Penyebab paling umum kanker paru-paru adalah terpapar asap tembakau dalam jangka waktu panjang. Jadi tidak hanya mengintai para perokok. Kanker ini juga mengancam kesehatan perokok pasif di sekitarnya.

Gejala utama dari kanker paru-paru adalah sesak nafas berkelanjutan yang diikuti batuk darah. Selain menjadi perokok aktif dan pasif, sebenarnya penyebab kanker paru-paru telah mengintai kita di kehidupan sehari-hari. Polusi udara dan asap buangan industri mengandung gas-gas berbahaya juga mengganggu sistem pernafasan.

Kanker paru-paru ini lebih banyak menyerang pria ketimbang wanita. Hanya 8-15% saja kanker paru-paru yang diturunkan secara genetik. Sisanya diakibatkan oleh buruknya pola hidup dari penderita itu sendiri.

3. Kanker Payudara

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganasalodokter.com

Masih hangat kematian Yana Zein menghebohkan publik Indonesia. Yana yang baru pulang dari pengobatan di China, mengaku kondisinya membaik. Nyatanya, empat hari kemudian ia berpulang untuk selama-lamanya.

Kanker payudara mengintai para perempuan, meski ayah Melly Goeslaw pun meninggal karena kanker ini juga. Dikutip dari id.wikipedia.org, kebanyakan kanker payudara disebabkan oleh gangguan regulasi hormon seks wanita, yaitu progesteron dan esterogen.

Gejala kanker ini adalah munculnya benjolan pada payudara, nyeri berkepanjangan di area tersebut, dan bagian puting semakin menjorok ke dalam. Penyebab kanker payudara bisa karena faktor genetik. Tapi penyebab paling banyak adalah pola hidup yang banyak mengonsumsi lemak, pernah melakukan suntik hormon, dan obesitas.

4. Kanker Rahim

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganashamilelik.com

Selain kanker serviks, kanker rahim adalah penyakit ganas yang mengintai organ reproduksi wanita. Kanker ini disebut juga kanker endometriosis karena seringnya menyerang sel-sel penyusun dinding rahim atau endometrium.

Dikutip dari alodokter.com, gejala awal kanker rahim adalah terjadinya pendarahan abnormal di luar siklus menstruasi. Meski tidak semua pendarahan abnormal adalah gejala kanker, tapi penting bagi para wanita untuk mewaspadainya. Siklus menstruasi yang tidak teratur juga perlu mendapat perhatian khusus.

Penyebab utama terjadinya kanker rahim adalah gangguan fungsi hormon reproduksi wanita. Menstruasi yang terjadi terlalu dini juga disinyalir sebagai bentuk gangguan hormon. Selain itu, pola hidup yang buruk dan obesitas masih menjadi kunci dari berbagai penyakit, termasuk kanker rahim ini.

5. Kanker Usus

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganasnitips.com

Kanker usus menyerang bagian usus besar dari sistem pencernaan manusia. Selain kanker otak dan paru-paru, jenis kanker ini juga bisa mengintai siapa saja karena berkenaan dengan organ vital manusia yaitu pencernaan.

Kanker usus lebih banyak menyerang lansia di kisaran usia 60 tahun. Dikutip dari alodokter.com, kanker usus bisa dibilang sebagai akumulasi dari pola makan tak sehat selama usia produktif. Ketika metabolisme melambat seiring pertambahan usia, pertumbuhan sel-sel yang tidak wajar mulai terjadi sebagai dampak.

Gejala paling umum dari kanker usus ini adalah buang air besar yang disertai keluarnya darah, frekuensi BAB meningkat secara tidak wajar, dan perubahan tekstur kotoran (feses) yang berkelanjutan.

Orang-orang yang terlalu banyak mengonsumsi daging merah, kurang serat, dan gemar minum alkohol di masa muda, rawan terkena kanker usus di hari tua. Pola hidup yang kurang bergerak dan obesitas juga menjadi penyebab kanker usus.

6. Kanker Hati

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganashepatsure.com

Masih ingat penyakit yang diderita Acha Septriasa sebagai Luna di film Heart? Luna menderita sirosis atau kanker hati, sehingga Rachel yang diperankan Nirina Zubir merelakan organ hatinya dicangkokkan untuk Luna.

Kanker hati berakibat sangat fatal karena fungsi organ hati yang cukup vital bagi tubuh. Organ hati berperan sebagai penghancur racun dalam tubuh, membantu mengontrol penggumpalan darah, dan memproduksi cairan empedu yang berperan sebagai penghancur lemak.

Gejala umum penderita kanker hati adalah mudah mengalami kelelahan hebat dan menderita sakit kuning. Kanker hati sering terjadi di negara-negara maju dan berkembang karena pola hidup urbannya yang tidak sehat. Konsumsi alkohol dan obesitas menduduki penyebab utama kanker hati.

7. Kanker Prostat

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganashaberler.com

Kelenjar prostat terdapat pada sistem reproduksi pria yang mengelilingi saluran kencing (uretra) dan memproduksi cairan pelindung sperma. Dari namanya, kanker ini tentu saja hanya menyerang pria. Kanker prostat bisa menyerang pria di segala usia.

Gejala umum kanker prostat berupa rasa nyeri pada panggul yang berkelanjutan, rasa panas pada alat kelamin saat kencing, dan yang paling parah adalah munculnya darah pada air kencing atau sperma.

Kanker prostat berpotensi tinggi menyerang pria dari ras Afrika-Amerika dan Karibia. Penyebab umum kanker prostat selain faktor genetik adalah pola hidup tidak sehat seperti terlalu banyak mengonsumsi lemak dan merokok.

8. Kanker Kelenjar Getah Bening

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganaskapanlagi.com

Kelenjar getah bening atau limfoma adalah organ vital dalam sistem kekebalan tubuh manusia. Maka betapa mengerikannya orang-orang yang terjangkit kanker kelenjar getah bening. Sistem kekebalan tubuh mereka menjadi kacau dan menyerang tubuhnya sendiri. Kelenjar getah bening ini terletak di dada, leher, pangkal paha, dan bawah ketiak.

Selain meningitis, kanker kelenjar getah bening ini juga yang menyebabkan kematian bagi Olga Syahputra. Dikutip dari faktakanker.com, gejala awal kanker kelenjar getah bening adalah pembengkakan di sekitar area kelenjar getah bening tapi tidak disertai nyeri, mudah berkeringat di malam hari, dan mengalami gangguan pernafasan.

Penyebab utama kanker kelenjar getah bening adalah infeksi virus atau bakteri dalam jangka panjang, seperti batuk dan pilek yang tidak kunjung sembuh. Atau bisa juga terjadi akibat menderita penyakit lain namun tidak kunjung pulih, sehingga infeksinya menyebar.

9. Leukemia

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganasdoktersehat.com

Leukemia baru saja merenggut nyawa Ferry Wijaya, suami artis Ririn Ekawati. Leukemia juga dijadikan penyakit andalan di film atau sinetron, yang mengakibatkan penderitanya tidak akan bertahan hidup lebih lama lagi.

Leukemia adalah kanker darah yang menyerang sumsum tulang yang memproduksi sel darah, terutama bagian sel darah putihnya. Sel darah putih atau leukosit meningkat produksinya sehingga mengganggu kestabilan darah.

Leukosit memang berperan penting dalam sistem imun dengan ‘memakan’ sel-sel jahat. Tapi ketika jumlahnya meningkat, bukannya makin banyak sel jahat yang dimakan, tapi leukosit justru memakan sel baik juga dan mengganggu fungsi sumsum tulang.

Gejala awal penderita leukemia adalah sering mengalami anemia, mudah terkena penyakit atau infeksi, dan pendarahan pada luka sulit berhenti. Penyebab leukemia sebagian besar adalah faktor genetik dan kelainan darah yang dibawa sejak lahir. Penyebab lainnya adalah merokok baik aktif maupun pasif dan faktor usia.

10. Multiple Myeloma

Selain Serviks, 10 Kanker Ini Juga Pembunuh Ganasmedscoopdaily.com

Kanker yang satu ini masih jarang terdengar di telinga masyarakat. Tapi bahaya yang ditimbulkan cukup membuat bulu kuduk bergidik ngeri. Multiple myeloma adalah kanker darah yang disebabkan kelainan pada plasma darah. Jumlah plasma darah meningkat pesat sehingga produksi protein untuk antibodi terganggu.

Kanker ini penyebaran utamanya adalah menyerang ginjal dan tulang. Dikutip dari alodokter.com, belum ada peneliti yang dapat menemukan dengan pasti apa penyebab utama multiple myeloma. Gejala awal penyakit ini ditunjukkan dengan sakit tulang terutama bagian dada dan tulang belakang, mudah lelah, dan sering haus. Komplikasi yang disebabkan kanker ini adalah kerusakan ginjal dan gangguan tulang yang serius.

Dari 10 kanker di atas, hampir semuanya disebabkan oleh pola hidup yang tidak sehat. Mestinya ini sudah cukup untuk membangkitkan kesadaran kita bahwa sakit itu tidak perlu menunggu tua.

Apabila penyakit itu muncul saat sudah berusia lanjut, sudah pasti penyebabnya adalah akumulasi pola hidup semasa muda. Pilihan ada di tanganmu. Sehat kini, sehat nanti. Atau kini tak peduli, diserbu penyakit di kemudian hari.

Dian Arthasalina Photo Verified Writer Dian Arthasalina

bukan orang penting, kecuali anda mementingkan saya. kadang-kadang ngoceh di instagram @arthasalina

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya